4 Cara Melakukan Perluasan Produksi

Assalamualaikum Wr. Wb.

Perluasan Produksi

Setiap pengusaha yang memiliki modal pasti ingin meluaskan usahanya, entah itu karena kurang luasnnya tempat usaha atau untuk meningkatkan keuntungan dalam usaha tersebut. Untuk tujuan itulah yang membuat pengusaha ingin meluaskan usahanya.

Perluasan produksi dapat dilakukan dengan cara kualitatif serta kuantitatif. Perluasan usaha dilakukan karena faktor-faktor berikut ini:

1. Keinginan manusia untuk lebih meningkatkan kemakmurannya.
2. Jumlah manusia yang semakin meningkat.
3. Semakin berkembangnya teknologi dan ilmu pengetahuan.
4. Memenuhi kebutuhan konsumen.
5. Menyesuaikan perkembangan zaman.

Perluasan produksi dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut:

Baca juga : Produksi: Pengertian, Tujuan, Jenis dan Faktor

Intensifikasi 

Merupakan usaha yang dilakukan untuk meningkatkan hasil dari produksi, entah itu memperbaiki atau mengganti alat produksi, baik itu faktor produksi atau metode kerjanya.

Contoh perluasan produksi yang dilakukan dengan cara intensifikasi:

• Bidang jasa: meningkatkan produktifitas tenaga kerja untuk memberikan pelayanan yang terbaik.
• Bidang pertanian: memilih bibit unggul, melakukan pemupukan yang tepat, irigasi yang baik, dan memberantas hama dapat menambah hasil produksi.
• Bidang industri: menambah waktu operasi mesin atau meningkatkan keterampilan karyawan dapat meningkatkan hasil produksi.
• Bidang peternakan: memilih anakan unggul, memberikan makanan yang sehat, mencegah penyakit, dan pemeliharaan kesehatan.

Ekstensifikasi 

Merupakan usaha yang dilakukan untuk menigkatkan hasil produksi dengan menambah atau memperluas faktor prodiksi.

Contoh perluasan produksi yang dilakuan dengan cara ekstensifikasi:

• Bidang jasa: mebuat jalan, mendirikan rumah sakit, menambah transportasi pengangkut, dan mendirikan gedung sekolah.
• Bidang tertanian: memperluas tanah yang dikelola.
• Bidang industri: menambah pabrik produksi yang baru.
• Bidang peternakan: membangun tempat peternakan jauh dari pemukiman.

Baca juga : Fungsi Produksi: Pengertian, Rumus Hitung, dan Teori

Diversifikasi

Merupakan usaha yang dilakukan untuk memperluas produksi dengan cara menambah jenis produksi. Contohnya perusahaan yang awalnya mengolah benang menjadi kain mengembangkan usahanya dengan pemproduksi pakaian jadi.

Spesialisasi 

Yaitu setiap daerah, golongan atau orang memproduksi barang yang sesuai bakat, keterampilan, dan keadaan daerah (termasuk iklim dan kesuburan tanah).

Share this post